Tidak semua orang mampu menjaga ucapannya untuk tetap rendah hati ketika sukses. Yang ada, mereka akan bilang, "Saya sukses karena memang saya pantas untuk sukses." Ada seorang pesepakbola mengatakan (setelah menjuarai Liga Inggris), "Dengan gelar ini, saya sumpal mulut orang-orang yang berbicara buruk tentang saya."
Apakah salah mereka berbicara seperti itu? Tidak ada yang salah. Ini persoalan etika saja dan bagaimana cara mempertahankan kesuksesannya itu? Biasanya,orang yang arogan alias tidak rendah hati, sangat sulit untuk mempertahankan kesuksesannya. Sebab, ketika ia pongah (arogan), saat itu pulalah ia sudah merasa puas. Ketika pesepakbola menjuarai sebuah liga misalnya, perkataan yang baik semestinya, "Puji Tuhan, kami telah menjuarai sebuah liga yang berat. Ini memang gelar yang penting, tetapi kami tidak boleh lupa diri. Masih ada liga champion di depan. Kami tidak mau larut dalam eforia."
Demikian seterusnya, kalaupun nanti ia menjuarai liga champion, orang yang rendah hati akan tetap mengatakan, "Gelar ini patut disyukuri. Tetapi, tahun depan jelas tantangannya jauh lebih berat. Mempertahankannya akan jauh lebih sulit dibandingkan meraihnya. Karena itu, kami harus tetap fokus dan bekerja keras."
Itulah yang dilakukan oleh Messi misalnya.Bagaimana ia bisa sukses dengan meraih empat kali berturut-turut Ballon d'Or (memecahkan Michel Platini yang meraih tiga kali dan juga Marco Van Basten)? Itu semua karena sikapnya yang sangat rendah hati. Setiap kali ia meraih sebuah kemenangan atau gelar, ia akan selalu mengatakan bahwa "Ini adalah kemenangan tim, bukan kemenangan saya pribadi" atau "gelar ini saya persembahkan untuk tim saya" dan sebagainya.
Ketika pemilihan Ballon d'Or tahun 2012, banyak orang memprediksi bahwa Messi akan meraihnya kembali. Ia digadang-gadang akan memecahkan prestasi yang pernah diraih pendahulunya. Namun, apa komentar dan keinginan Messi? Ia malah berharap bahwa yang bisa meraihnya adalah temannya di Barca, yaitu Xavi Hernandez atau Andreas Iniesta.
"Masih banyak waktu sebelum kita tahu siapa pemenang Ballon d'Or. Kita bahkan belum tahu siapa saja nominasinya. Yang bertanggung jawablah yang akan menentukannya.Walau demikian, saya berharap Ballon d'Or tetap berada di kamar ganti Barca. Semoga Xavi atau Iniesta yang memenanginya karena mereka pantas mendapatkannya setelah apa yang dilakukannya tahun lalu dan di Euro 2012," kata Messi kepada Sport.
Demikian komentar orang sukses yang sangat hebat seperti Messi. Akhirnya, ia pun meraih Ballon d'Or-nya yang keempat, yang otomatis telah memecahkan rekor peraih sebelumnya, tiga kali. Apa yang dikatakan Messi saat meraih gelar yang sangat prestisius tersebut, "Sejujurnya ini sangat luar biasa. Penghargaan yang aku miliki ini terlalu besar jika diucapkan dengan kata-kata.Aku ingin berterima kasih kepada rekanku di Barcelona, Iniesta. Sangat senang bisa berlatih dan bermain bersamamu. Aku ingin berterima kasih kepada seluruh rekanku di tim nasional Argentina. Seluruh orang yang telah bekerja bersamaku, pelatih, keluarga, teman, dan juga untuk istri dan anakku, terima kasih."
Bagi Messi, gelar Ballon d'Or sebenarnya hal yang biasa, sebab ia telah meraih tiga kali sebelumnya. Namun, ketika ia meraihnya untuk keempat kalinya, ia tetap menganggap gelar tersebut sebagai hal yang sangat luar biasa.
Jadi, akankah kita tetap menyombongkan diri sementara orang yang sangat sukses seperti Messi saja masih tetap rendah hati. Semoga kita dikaruniai Tuhan bakat untuk tetap rendah hati. Amien.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar